Dumai, Riau.
Dalam rangka menyemarakkan Tahun Anak HKBP 2013, HKBP Immanuel Dumai turut berbenah diri dalam mengembangkan pelayanan terhadap anak melalui pembangunan Gedung Sekolah Minggu. Hal ini terbukti dengan dilaksanakannya kegiatan pesta pengumpulan dana untuk pembangunan gedung Sekolah Minggu HKBP Immanuel yang dilakukan seusai Ibadah Minggu, 8 September 2013.
Ephorus dan Ompung Boru bersalaman dengan anak-anak Sekolah Minggu HKBP Immanuel, Dumai. |
Sebelum ibadah dimulai, rangkaian pesta diawali dengan peletakan batu pertama pembangunan gedung Sekolah Minggu di lahan gereja yang dilakukan oleh:
- Ephorus HKBP, Pdt. Willem T.P. Simarmata, MA.;
- Praeses HKBP Distrik XXII Riau, Pdt. B.R.H. Simanungkalit, S.Th.;
- Pendeta HKBP Ressort Immanuel Dumai, Pdt. M.H. Aritonang, S.Th.;
- Ketua Pembangunan Huria, T. Sihombing;
- Ketua Pesta Pembangunan, P. Marpaung, SH.;
- Mewakili ruas huria, S. Bakkara; dan
- Mewakili seorang anak Sekolah Minggu, Joel Sinaga.
Ephorus HKBP meletakan batu pertama pembangunan Gedung Sekolah Minggu HKBP Immanuel, Ressort Immanuel, Dumai. |
Joel Sinaga, salah seorang anak Sekolah Minggu turut meletakkan batu pertama pembangunan gedung Sekolah Minggu. |
Setelah melakukan peletakan batu pertama, Ephorus bersama rombongan pendeta, parhalado dan anak Sekolah Minggu melanjutkan prosesi menuju Gedung Ompung Freshborn tempat dilaksanakannya ibadah Minggu.
xxxxxxx
Salah seorang Anak Sekolah Minggu menyematkan bunga kepada Ephorus.
Ephorus didampingi Ompung Boru dan Praeses HKBP Distrik XXII Riau didampingi Inang berfoto Bersama dengan Anak Sekolah Mingu yang mengalungkan bunga. |
Mengawali ibadah Minggu, Anak-anak Sekolah Minggu dengan penuh semangat dan sukacita menyanyikan lagu Mars Sekolah Minggu HKBP: “Kami Anak Sekolah Minggu” dan “Somba ma Jahowa Debata” yang disambut dengan tepuk tangan meraih dari seluruh warga jemaat yang beribadah saat itu.
Dalam khotbahnya yang diambil dari Matius 7:15-23, Ephorus menekankan bahwa setiap orang Kristen harus mempengaruhi dunia dan bukan dipengaruhi oleh dunia. Untuk dapat mempengaruhi dunia, maka setiap orang percaya harus memilih jalan kehidupan. Setiap orang yang telah memilih jalan kehidupan, itu terlihat dari buah yang ditunjukkannya dalam kehidupan sehari-hari, tandasnya. Bahkan, Ephorus mengajak kita untuk mewariskan nilai-nilai kristiani kepada anak-anak agar masa depan mereka tidak dipengaruhi oleh dunia, tetapi justru mempengaruhi dunia ini. Ibadah ini dihadiri berbagai paduan suara dari gereja HKBP yang berada di sekitar Dumai, bahkan turut hadir Paduan Suara Ina Pararikamis HKBP Bukit Moria, Pematang Ibul. Hadir juga para pemuda/pemudi yang tergabung dalam GMKI kota Dumai. Sebagai liturgis pada ibadah minggu adalah Praeses HKBP Distrik XXII Riau.
Ephorus menyampaikan khotbah ibadah minggu pada pesta pembangunan gedung Sekolah Minggu HKBP Immanuel. |
Selesai ibadah Minggu, kegiatan dilanjutkan dengan kata-kata sambutan dari berbagai pihak, hiburan, lelang dan makan bersama. Selaku Ketua Panitia Pembangunan, P. Marpaung mengungkapkan bahwa direncanakan gedung Sekolah Minggu ini akan dibangun dua tingkat dengan biaya sekitar 1 Milyar rupiah. Sementara itu, gedung Sekolah Minggu ini akan dipergunakan untuk pembinaan anak Sekolah Minggu dan kegiatan-kegiatan gereja.
Ephorus dalam sambutannya menyampaikan harapan dan ucapan terimakasihnya, yaitu: pertama, pada tahun Anak HKBP 2013, seluruh gereja HKBP semakin memberi perhatian terhadap anak-anak, gereja menambah anggaran untuk pembinaan anak-anak, perlu melatih guru Sekolah Minggu tentang metode mengajar dan pembenahan kurikulum Sekolah Minggu. Secara khusus di era globalisasi ini, Ephorus mengajak seluruh warga jemaat untuk sungguh-sungguh mempersiapkan anak-anak menghadapi era globalisasi. Kedua, Ephorus berharap bahwa Distrik Riau dapat menjadi salah satu Mission Station HKBP; ketiga, dalam konteks pesta demokrasi yang sedang berlangsung di Riau, Ephorus berpesan agar seluruh warga jemaat HKBP memakai hak pilihnya sebagai warga negara yang baik. Keempat, Ephorus menyampaikan ucapan terimakasih atas peran serta beberapa warga jemaat HKBP di Distrik Riau yang turut mendukung berdirinya Radio Suara Diakonia HKBP di Pematangsiantar.
Ephorus dan Ompung Boru, Praeses dan Inang, foto bersama dengan seluruh panitia. |
Dalam pesta ini, dasi Ephorus turut dilelang seharga 10 juta rupiah, demikian juga dengan lagu yang dinyanyikan Ephorus dilelang seharga 20 juta rupiah dan seluruh dananya diperuntukkan bagi pembangunan gedung Sekolah Minggu HKBP Immanuel. Kiranya semangat Tahun Anak HKBP semakin bergaung pada gereja-gereja HKBP, sehingga HKBP menjadi berkat bagi dunia. (Pdt. Mangasa Lumbantobing).
Sumber: HKBP Pearaja
0 komentar:
Posting Komentar