Pematangsiantar, (08/01/2014)
Haru tangis mewarnai acara ibadah Pemberangkatan jenazah Pdt. Sahat Manogari Silitonga, MTh (Praeses HKBP Distrik XXVI Labuhanbatu) di HKBP Siantar Kota pada hari Rabu 8 Januari 2014. Lima orang pimpinan HKBP tampak hadir bersama 11 orang Praeses dan sekitar 60-an Pendeta memberikan penghiburan kepada keluarga.
Sekretaris Jenderal Pdt. Mori A.P. Sihombing, MTh memimpin Liturgist, doa oleh Pdt. Saur Simanjuntak, mandok hata mewakili jemaat/parhalado oleh St. N. Gultom, mewakili Pendeta HKBP oleh Pdt. Dr. Darwin Lumbantobing selaku Ketua Rapat Pendeta (KRP), mewakili Praeses HKBP Pdt. Victor Sihotang, STh, mewakili satu angkatan Pdt. Martunas Manullang, MTh dan mewakili Pimpinan HKBP Kepala Departemen Koinonia Pdt. Welman P. Tampubolon.
Ompui Ephorus Pdt. W.T.P. Simarmata, MA dalam khotbah penghiburannya, menyampaikan bahwa kematian itu ada di tangan Tuhan. Apapun yang sedang dirasakan oleh keluarga Silitonga, namun tangan Tuhan akan terus terjulur untuk menolong. Sebab Allah adalah Bapa dan Ibu bagi keluarga, bagi anak-anak yang tidak memiliki Ayah atau Ibu. Memang seolah-olah Allah itu jauh, tetapi IA mendengar setiap doa kita. Sebenarnya sadar atau tidak sadar kita semakin dekat dengan kematian. Semua orang akan mengalami kematian, dan setiap waktu semakin dekat dengan kematian itu. Sekarang bapak Pendeta ini yang meninggal, dan tentunya akan tiba pada giliran kita selanjutnya. Ephorus menjelaskan, bahwa di luar negeri ada satu gereja yang dinding dan langit-langitnya terbuat dari tulang-belulang. Dan setiap kita masuk dari depan ada tulisan yang diapat dibaca : “Kami disini adalah tulang-tulang, menunggu tulang-tulangmu.” Ini merupakan peringatan bahwa suatu ketika kita juga akan menjadi tulang-tulang. Daging akan terpisah dari tulang-tulang. Suatu saat kita akan rindu, pada hari ulangtahunnya, pada hari ulangtahun pernikahan dan lain-lain. Kepada Togi selaku anak tertua, tugas dan tanggungjawabmu amatlah besar. Kiranya engkau dikuatkan. Bimbinglah adik-adikmu Jonathan dan Josephine. Buatlah mama bahagia. Keadaan ini mesti kita terima, sebab papa itu juga adalah milik Tuhan kita. Katakanlah : “Papa selamat jalan… Kami akan tetap mencintaimu dan mengenangmu. Kami akan menjaga Mama”. Bagi Inang br Sibuea, Tuhanlah yang menguatkanmu, menyertaimu setiap saat, dan andalkanlah Kristus Yesus, ucap Ephorus mengakhiri khotbahnya.
Jenazah Pdt. Sahat Manogari Silitonga, MTh dikebumikan di Pemakaman Kampung Kristen. Mendiang meninggalkan inang Tiur Br. Sibuea dan tiga orang anak : Togi Johannes Silitonga, Pintor Jonathan Silitonga dan Demak Josephin Br. Silitonga. Meninggal pada hari Sabtu 4 Januari 2014 pukul 11.30 Wib di Rumah Sakit Elisabeth Medan. Keluarga Besar HKBP diseluruh dunia menyampaikan Turut berdukacita yang sedalam-dalamnya, dan kiranya keluarga yang ditinggal dikuatkan oleh Tuhan kita Yesus Kristus dan kiranya cepat terhibur.
RIWAYAT HIDUP PDT. SAHAT MANOGARI SILITONGA.
A. DATA PRIBADI:
- Goar / Marga : Pdt. Sahat Manogari Silitonga
- Inganan / Ari Hatutubuna : Tomuan, 02 Desember 1960
- Ari Tardidi : 23 Februari 1961
- Manghatindanghon Haporseaon : 20 Maret 1974
- Marhasohotan : 12 Agustus 1989
- Manjalo Tohonan Haguruon : -
- Manjalo Tohonan Hapanditaon : 02 April 1989
- Goar Dohot Marga ni Inanta : Tiur Br. Sibuea
- Torop ni ianakhon na Tininggalhonna : ( 3 ) Halak
1. Togi Johannes Silitonga
2. Pintor Jonathan Silitonga
3. Demak Josephine Silitonga
B. PARSIKOLAAN NA BINOLUSNA:
- - SD P.Siantar
- - SMP P.Siantar
- - STM HKBP P.Siantar
- - Sekolah Pendeta HKBP
C. ULAON NA BINOLUSNA:
- Calon Pendeta HKBP Titibosi Ressort P.Bandar (1987-1988)
- Calon Pendeta Negeri Lama Ressort Aek Nabara (1988-1989)
- Pendeta HKBP Ressort Sipaholon 1 (1989-1991)
- Pendeta Diperbantukan Departemen Diakonia Sosial (1991-1993)
- Pendeta HKBP Ressort Dame (1993-1996)
- Dosen STT HKBP (1996-1999)
- Pendeta HKBP Ressort Sipahutar (1999-2005)
- Pendeta HKBP Ressort Bandung Riau (2005-2007)
- Pendeta HKBP Ressort Purwakarta (2007-2008)
- Praeses HKBP Distrik II Silindung (2008-2012)
- Praeses HKBP Distrik XX-VI Labuhan Batu (2012) – Sahat tu Parmondingna
D. Umur Hapanditaon 25 Taon
E. Ari ni Parmondingna : Sabtu, 04 Januari 2014
F. Umur di parmondingna : 53 Tahun
G. Tu Udean : Rabu, 08 Januari 2014
Heber 13:7
Ingot hamu ma angka na manguluhon hamu, na paboahon hata ni Debata tu hamu; Ujung ni pardalanan nasida ma bereng hamu, jala tiru hamu ma haporseaon nasida!
KANTOR PUSAT HKBP
Pearaja Tarutung, 04 Januari 2014
Biro Informasi-Biro Personalia HKBP
Related News:
- Laporan Dana Solidaritas Per 7 Januari 2014
- Perayaan Natal TK Pembina HKBP – Tarutung Berbagi Kasih Bersama Delapan Keluarga Kurang Mampu Dari Daerah Tarutung Sekitarnya
Sumber: Kantor Pusat HKBP
0 komentar:
Posting Komentar