Ephorus: “Hiduplah Dalam Harmoni Dan Menjadi Berkat”

Tangerang, 4 Agustus 2013

Masih dalam rangkaian kegiatan penggalangan dana untuk pembangunan Gedung Sekolah Minggu HKBP Ressort Kutabumi, Ephorus HKBP Pdt. WTP Simarmata, MA – memimpin Ibadah Puncak kegiatan tersebut yang dilaksanakan pada hari Minggu di gereja HKBP Ressort Kutabaru, Tangerang.
Warga jemaat menghadiri ibadah ini dengan penuh antusias, sehingga melampaui kapasitas gedung gereja. Tidak hanya dihadiri orang dewasa, tetapi juga Anak Sekolah Minggu yang mengumandangkan lagu koorGreat Halleluya. Bahkan, seluruh warga jemaat menyanyikan lagu koor yang dinyanyikan seluruh warga jemaat dengan penuh semangat. Liturgis dalam ibadah ini dilayani oleh Praeses Banten, Pdt. Patar S. Napitupulu, S.Th., M.Min.

Dalam khotbahnya, tertulis dalam 1 Petrus 3:8-12, Ephorus sangat memuji akan berbagai hal  yang telah dilakukan oleh gereja ini dalam kehadirannya di tengah konteks kota Tangerang. Sebagaimana pesan yang sangat mendasar dalam khotbah bahwa di dalam penindasan yang dialami jemaat mula-mula, Petrus mengajak jemaat untuk bersikap damai – setidaknya jemaat HKBP Kutabumi mampu hidup secara berdampingan dengan umat beragama Islam. Gereja dan Mesjid berdiri bersebelahan dan dalam berbagai kegiatan keagamaan, keduanya saling mendukung.

 

Gereja HKBP Kutabumi berdiri berdampingan dengan Mesjid.

Selain itu, Ephorus memuji upaya keras yang dilakukan warga jemaat untuk meningkatkan pelayanan terhadap Anak Sekolah Minggu. Setidaknya, momentum Tahun Anak HKBP 2013, mereka terjemahkan dengan kegiatan-kegiatan yang bertemakan: “Anak Sekolah Minggu Pemimpin Masa Depan Gereja.” Tidak hanya itu, dalam upaya pemberdayaan ekonomi warga jemaat, gereja ini telah berhasil mendirikan Koperasi Simpan-Pinjam sebagai upaya meningkatkan kehidupan ekonomi warga jemaat. Dengan demikian, Geraja ini hidup dalam harmoni dan menjadi berkat, baik bagi warga jemaat maupun umat beragama yang lain.

 Diskusi interaktif bersama warga jemaat HKBP Kutabumi, Tangerang.

 

Ephorus mendoakan warga jemaat yang memiliki pergumulan yang berat.

Setelah selesai ibadah, kegiatan masih dilanjutkan dengan diskusi interaktif yang sangat membangun. Ephorus memaparkan tentang HKBP menjadi Berkat dengan pilar: Pembaharuan, Perdamaian dan Pemberdayaan; warga jemaat memberi sumbangsih pemikiran bagi upaya mengejawantahkan HKBP menjadi Berkat. Pada kesempatan itu juga, Ephorus mendoakan warga jemaat yang memiliki pergumulan berat dan mengalami sakit dalam kurun waktu yang lama. Warga jemaat HKBP Ressort Kutabumi, Tangerang bersukacita atas pelayanan yang telah dilakukan Ephorus selama berada di gereja tersebut. Salam: Pembaharuan, Perdamaian, Pemberdayaan. (Pdt. Mangasa Lumbantobing)

Artikel Terkait Lainnya Seputar:

-----